Viral Pengantin Wanita Naik Perahu ke Rumah Pujaan Hatinya

JAKARTA, iNewsPortalAceh.id - Viral di media sosial seorang pengantin perempuan terpaksa naik perahu kecil setelah usai melangsungkan pesta pernikahan Kamis 6 Maret 2025 malam.

Pengantin perempuan dibawa menuju rumah mempelai laki-laki dengan menyebrangi sungai Oyo di Nias Barat, Sumatera Utara yang jembatannya telah putus terbawa arus sungai deras beberapa hari lalu.

Di momen bahagia kedua mempelai ini, tentu memberikan kenangan tersendiri yang tak bisa dilupakan.

Merekalah pengantin pertama yang merasakan dampak ambruk dan putusnya jembatan Oyo akibat diterjang banjir pada Rabu 5 Maret 2025 lalu.

Beberapa pengguna media sosial pun mengunggah momen foto maupun video yang tak biasa terjadi di Kepulauan Nias khususnya di Kabupaten Nias Barat tersebut.

Salah satunya akun Facebook bernama Rawat Gulo dengan narasi 'pengantin naik perahu untuk bisa dilewati sugai Noyo Nias Barat momen yang tidak terlupakan untuk kedua pengantin'.

"Niowalu (pengantin) perdana naik perahu di jembatan Noyo" komentar Yusra Yuliska Gulo.

"Jadi kenangan seumur hidup iniii gays" tulis Vian.

"Jembatan ambruk membawa sejuta kenangan Bu guru" balas Rawat Gulo.

Dalam video yang beredar di saat detik-detik mempelai wanita naik perahu kecil untuk disebrangi, puluhan warga yang ada ditepi sungai pun riuh bersorak sorai menyaksikan bahkan tak sedikit dari mereka merekam momen langka ini.

Seorang mempelai wanita dengan mengenakan baju adat Nias dibawa ke rumah mempelai pria naik perahu.

Plt Kasi Humas Polres Nias, Aipda Motivasi Gea mengatakan bahwa pasca putusnya jembatan Oyo akses yang menghubungkan beberapa Kabupaten Kota menuju Kabupaten Nias Barat dan sebaliknya itu, warga maupun anak sekolah menyeberangi menggunakan perahu kecil.

"Iya benar, sementara warga maupun anak sekolah yang menyebarangi sungai Oyo menggunakan perahu warga setempat," kata Motivasi Gea saat dihubungi awak media, Jumat (7/3/2025) siang.

Ia pun mengimbau kepada setiap warga maupun anak sekolah yang melakukan penyeberangan menggunakan perahu untuk tetap waspada, terus memperhatikan situasi arus sungai.

"Kita dari kepolisian mengimbau setiap melakukan penyeberangan menggunakan perahu untuk tetap waspada dan hati-hati, jangan dipaksakan bila ada tanda-tanda arus sungai mulai besar," imbaunya.

Editor : Jamaluddin