Bawaslu Aceh Selatan Tekankan Pentingnya Pengawasan Partisipatif Lewat Diskusi Kelembagaan

ACEH SELATAN, iNewsPortalAceh.id - Bawaslu Kabupaten Aceh Selatan menggelar diskusi bertajuk " Peran Bawaslu dalam Penegakan Hukum Menuju Pemilu yang Demokratis dan Bermartabat, " di gedung rumoh Agam Tapaktuan, Selasa (9/9/2024) pagi.
Selain membahas aspek internal, forum juga menekankan pentingnya sinergi antara Bawaslu, pemerintah daerah, dan pemangku kepentingan lainnya.
Dengan demikian, potensi pelanggaran pemilu dapat diminimalisir sejak dini.
Ketua Bawaslu Aceh Selatan, Deri Friadi dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat peran serta seluruh elemen masyarakat dalam mewujudkan pemilu yang bersih, jujur, dan adil.
Ia juga menekankan pentingnya sinergi antara Bawaslu, masyarakat, dan pemangku kepentingan lainnya dalam mengawal proses demokrasi di kabupaten Aceh Selatan.
“Pengawasan pemilu bukan hanya tugas Bawaslu semata, tetapi menjadi tanggung jawab bersama seluruh elemen bangsa. Melalui diskusi ini, kita harap dapat meningkatkan pemahaman dan peran aktif masyarakat dalam pengawasan partisipatif,” ujar Deri Friadi.
Diskusi menghadirkan 4 narasumber, Bupati Aceh Selatan H.Mirwan MS,SE, M.Sos, Ketua DPRK Aceh Selatan, Hj Rema Mishul Azwa, SE, AK, Koordinator Divisi Hukum dan Penyelesaian sengketa selaku Koordinator Wilayah, Fahrul Rizha Yusuf dan Peneliti perkumpulan untuk pemilu dan demokrasi (perludem), Usep Hasan sadikin.
Para peserta tampak antusias mengikuti sesi diskusi dan memberikan berbagai masukan serta pengalaman mereka dalam proses pengawasan pemilu sebelumnya.
Kegiatan ini diikuti oleh 60 Peserta terdiri dari Kasi pemerintahan dan kasi pemberdayaan masyarakat dan gampong dalam kabupaten Aceh Selatan, akademisi, LSM, organisasi mahasiswa,insan pers, perangkat gampong demokrasi, organisasi kepemudaan, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, Polres Aceh Selatan,Kejaksaan Aceh Selatan, Satpol PP Aceh Selatan,KIP Aceh Selatan, Kodim 0107 Aceh Selatan, MPU Aceh Selatan, Serta Ketua Persatuan Wartwan Indonesia (PWI) Aceh Selatan.
Deri friadi menegaskan, Bawaslu Aceh Selatan meyakini bahwa pengawasan dan penegakan hukum pemilu tidak dapat berjalan efektif tanpa dukungan dan partisipasi aktif masyarakat.
Oleh karena itu, kami senantiasa membuka ruang kolaborasi dan komunikasi. Media massa dilibatkan sebagai mitra strategis dalam menyampaikan informasi dan edukasi kepada publik.
“ Partai politik kami ajak untuk berkompetisi secara sehat, berlandaskan etika dan aturan hukum. Dan masyarakat kami dorong agar berani melaporkan setiap dugaan pelanggaran pemilu. Semua itu kita lakukan demi satu cita-cita mewujudkan pemilu yang benar-benar menjadi sarana kedaulatan rakyat, pemilu yang melahirkan pemimpin amanah, serta pemilu yang menjaga kehormatan demokrasi kita,” pungkas Deri Di akhir sambutanya.
Bawaslu mengajak kita semua untuk memperkuat komitmen menjaga demokrasi. Mari kita jadikan pemilu sebagai ajang kontestasi yang mendidik, bukan ajang konflik.
Mari kita tunjukkan bahwa Aceh Selatan mampu melaksanakan pemilu yang damai, berintegritas, dan bermartabat.
Editor : Jamaluddin