Ribuan Calon PPPK Serbu Puskesmas di Pidie Jaya, Wabup Turun Tangan Pastikan Layanan Kesehatan

PIDIE JAYA, iNewsPortalAceh.id – Pengumuman resmi alokasi kebutuhan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) paruh waktu di Kabupaten Pidie Jaya langsung memicu gelombang antusiasme.

Ribuan peserta membanjiri 12 puskesmas hingga Rumah Sakit Umum Daerah Pidie Jaya untuk mengurus syarat wajib: surat keterangan kesehatan. Sejak Jumat pagi (12/9/2025), antrean panjang sudah terlihat di berbagai puskesmas.

Para peserta calon PPPK datang dari berbagai kecamatan, bahkan ada yang menempuh perjalanan puluhan kilometer demi bisa mendapatkan surat kesehatan tepat waktu sebelum batas akhir pengisian Daftar Riwayat Hidup (DRH) pada 15 September 2025.

Wabup Turun Langsung ke Lapangan

Wakil Bupati Pidie Jaya, yang turun langsung memantau ke Puskesmas Meureudu pada pukul 10.30 WIB, meminta pihak tenaga medis memberikan pelayanan maksimal.

“Harapan kita semua peserta bisa terlayani. Jangan ada yang terabaikan. Kami minta puskesmas benar-benar tulus melayani calon PPPK ini,” tegasnya.

Antrean Capai Ribuan Peserta.

Kepala Dinas Kesehatan Pidie Jaya, Edi Azwar, menyebutkan ada lebih dari 3.318 peserta yang wajib mengurus persyaratan administrasi seperti SKCK dan surat kesehatan.

Dari jumlah tersebut, sekitar 900 di antaranya merupakan tenaga kesehatan yang ikut seleksi PPPK paruh waktu.

“Semua puskesmas dan rumah sakit dikerahkan. Kami sudah tegaskan, tidak boleh ada pengutipan liar. Layanan ini harus bersih,” ujar Edi Azwar.

Dokter Ungkap Lonjakan Peserta

Kepala Puskesmas Meureudu, dr. Misrawati, mengakui lonjakan peserta membuat layanan padat, namun tetap terkendali.

“Peserta datang dari berbagai wilayah—ada dari Trienggadeng, Merah Dua, sampai Meureudu. Pemeriksaan kami lakukan sesuai prosedur: cek golongan darah, tensi, hingga berat badan. Alhamdulillah tenaga medis kita masih cukup memadai,” jelasnya.

Atmosfer Seleksi PPPK

Suasana di puskesmas berubah layaknya “pusat ujian kesehatan”. Ruang tunggu penuh sesak, para peserta dengan wajah tegang menunggu giliran.

Bagi mereka, selembar surat kesehatan menjadi tiket penting untuk melanjutkan tahapan seleksi PPPK yang sangat ditunggu.

Dengan jumlah peserta mencapai ribuan, gelombang seleksi PPPK paruh waktu di Pidie Jaya tahun ini menjadi salah satu yang terbesar di Aceh.

Editor : Jamaluddin