get app
inews
Aa Text
Read Next : Proyek Buku Desa Rp1,5 M Diduga Akal-akalan, For - PAS: DD Aceh Selatan Terancam Jadi Ladang Bisnis

Berkat Ketekunan Irwansyah, Irda Clean Jadi Bukti, Produk Lokal Tak Kalah dari Pabrikan Besar

Jum'at, 10 Oktober 2025 | 18:34 WIB
header img
Berkat Ketekunan Irwansyah, Irda Clean Jadi Bukti, Produk Lokal Tak Kalah dari Pabrikan Besar.(iNews / Ichdar Ifan).

ACEH SELATAN, iNewsPortalAceh.id — Di tengah gempuran produk-produk pabrikan besar, seorang pengusaha muda dari Tapaktuan membuktikan bahwa produk lokal tak kalah bersaing.

Dialah T. Irwansyah, ST, pemilik Irda Clean, produsen sabun cair serbaguna yang kini telah menembus pasar hingga Banda Aceh.

Produk rumahan yang dulunya bermarkas di Kecamatan Samadua kini berada di Tapaktuan ini bahkan telah digunakan di dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di sejumlah titik di Aceh Selatan.

Tak hanya berorientasi bisnis, Irwansyah juga membuka lapangan kerja bagi masyarakat sekitar.

“Alhamdulillah, selain sudah digunakan di dapur MBG di Aceh Selatan, produk ini juga menyerap tenaga kerja lokal. Kami ingin usaha ini tidak hanya tumbuh, tapi juga membawa manfaat bagi warga sekitar,” ujar T. Irwansyah, saat ditemui di tempat produksinya, Jumat, (10/10/2025).

Irda Clean memproduksi berbagai jenis sabun cair, mulai dari sabun cuci piring (Irdalight), sabun pencuci pakaian (Irdawash), hingga pembersih lantai (Irdapell). Setiap varian memiliki fungsi dan keunggulan tersendiri.

“Irdapell, misalnya, kami rancang dengan ekstrak Sare wangi yang efektif mengusir lalat, semut, dan kecoa. Ini sangat membantu menjaga kebersihan dapur, terutama di daerah yang lembap,” jelasnya.

Meski berangkat dari usaha rumahan, Irda Clean tidak main-main soal standar. Semua produknya telah memiliki izin BPOM dan SNI, sehingga aman digunakan oleh masyarakat.

Usaha ini telah berjalan lebih dari tiga tahun, dan Irwansyah mengaku terus berinovasi agar tetap bersaing dengan produk besar dari luar daerah.

“Memang tantangannya besar Produk dari Medan, misalnya, punya sistem promosi dan bonus besar. Tapi kami bertahan dengan kualitas dan pelayanan langsung ke pelanggan,” tuturnya.

Sebagai pelaku UMKM mandiri, Irwansyah berharap pemerintah daerah lebih aktif membantu pengembangan usaha produktif, bukan hanya sebatas pelatihan.

“Selama ini banyak pelatihan dilakukan, tapi hasil produksi tidak bisa dipasarkan luas. Kami berharap pemerintah dan jaringan ritel modern seperti Indomaret mau menampung produk lokal agar UMKM bisa benar-benar maju dan mandiri,” harapnya.

Editor : Jamaluddin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut