Polisi Sita Barang Bukti STNK, Ijazah hingga Rapor SD dari Pegi Tersangka Pembunuhan Vina Cirebon

Agus Warsudi
Polisi Sita Barang Bukti STNK Motor, Ijazah hingga Rapor SD dari Pegi Tersangka Pembunuhan Vina Cirebon.(iNews / Agus Warsudi).

BANDUNG, iNewsPortalAceh.id - Polisi menyita sejumlah barang bukti terkait Pegi Setiawan alias Perong alias Robi Irawan tersangka kasus pembunuhan Vina Dewi Arsita dan M Rizky Rudiana di Cirebon 27 Agustus 2016 lalu.

Seluruh barang bukti tersebut ditunjukkan saat pers rilis kasus Vina Cirebon di Mapolda Jabar, Minggu (26/5/2024).

"Selain barang bukti yang berada di putusan pengadilan, ditemukan barang bukti baru hasil penggeledahan di rumah orang tua PS alias Perong alias Robi Irawan," ujar Dirkrimum Polda Jabar Kombes Pol Surawan, Minggu (26/5/2024).

Barang bukti yang disita yakni dua lembar STNK motor berpelat nomor B 3408 TFV dan D 6247 PIK beserta 2 kunci kendaraan roda dua.

Kemudian, satu lembar asli surat kelahiran atas nama Pegi Setiawan. dua buku rapor asli SD dan SMP atas nama Pegi Setiawan, dua lembar ijazah asli SD dan SMP atas nama Pegi Setiwaan.

Lalu dua lembar fotokopi kartu keluarga nomor 3209140405090062, satu lembar fotokopi biodata pendudukan atas nama Kartini.

Selanjutnya dua lembar ijazah dan hasil ujian nasional SMP atas nama Pegi Setiawan, selembar fotokopi surat keterangan pembuatan KTP atas nama Pegi Setiawan.

Selembar surat pemberitahuan SMP atas nama Pergi Setiawan. Lalu empat lembar foto Pegi, selembar Kartu Indonesia Pintar (KIP) atas nama Pegi Setiawan, selembar fotokopi KTP atas nama Lusiana dan fotokopi kartu ujian atas nama Pegi Setiawan.

Polisi juga mengamankan dua buah dus boks HP Infinix dan Samsung Galaxy A05. Barang bukti dari PS alias Perong alias Robi Irawan yaitu 1 unit HP merek Samsung warna hitam.

"Atas dasar itu, kami yakinkan PS DPO kasus Vina adalah PS ini," katanya.

Modus operandi tindak pidana turut serta melakukan pembunuhan berencana dan turut serta melakukan perbuatan kekerasan terhadap korban atas nama rizki dan Vina dengan menggunakan alat berupa kayu, batu dan sajam sampai meninggal dunia.

Kemudian memaksa anak melakukan persetubuhan.

Editor : Jamaluddin

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network