get app
inews
Aa Read Next : Ratusan Masyarakat Juli Mendeklarasikan diri Dukungan Bustami Hamzah Menjadi Calon Gubernur Aceh

Tim Terpadu Bireuen Bongkar Tujuh Unit Kios di Atas Saluran Irigasi

Senin, 31 Oktober 2022 | 09:28 WIB
header img
Tim Terpadu Bireuen Bongkar Tujuh Unit Kios di Atas Saluran Irigasi. (Foto: iNews/ Musriadi).

BIREUN, iNewsPortalAceh.id - Tim terpadu Kecamatan Peusangan dan Kabupaten Bireuen membongkar tujuh kios diatas saluran irigasi Pante Lhong, Desa Keude Matang Geulumpang Dua, Kecamatan Peusangan, Kabupaten Bireuen pada Minggu 30 Oktober 2022 kemarin.

Tim terpadu melibatkan personel TNI-TNI-Polri, SKPK terkait di Kabupaten Bireuen, Muspika Peusangan juga di kerahkan satu truk Satpol PP dan WH, dua truk sampah dinas lingkungan hidup dan kehutanan dan satu alat berat jenis beko loder.

Tujuh kios tempelan diatas saluran irigasi dekat jembatan dibongkar, sebelum pembongkaran di lakukan oleh tim terpadu, sudah di berikan surat pemberitahuan kepada pedagang di lokasi itu.

Tujuan penertiban ini menyikapi adanya masyarakat yang komplain, karena sudah mengalami kekurangan suplai air irigasi ke sawah maka untuk mempermudah dalam proses pembersihan saluran irigasi disekitar kios tersebut harus di bongkar.

Chairullah Abed, Kasatpol PP dan WH Bireuen mengatakan dalam kegiatan ini semua anggota penertiban hadir sebelum dilakukan penertiban sudah beberapa kali diberitahu melalui surat kepada pemilik usaha.

Dengan ditertibkan kios tersebut diharapkan sampah dalam saluran irigasi dapat dibersihkan dan memperlancar pengairan air ke persawahan warga.

Setelah dibongkar Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Bireuen melakukan pembersihan sampah di saluran irigasi itu.

Kepada pedagang berjualan diatas saluran irigasi tidak boleh lagi karena fasilitas publik ini ada warga yang sudah membongkar sendiri.

Sementara itu, Irvandi, pedagang kios di atas irigasi mengatakan pihaknya sangat keberatan dengan pembongkaran yang di lakukan oleh tim terpadu tersebut Mereka mengakui ada pemberitahuan sebelum pembongkaran di lakukan namun mereka tidak tahu mau pindah kemana.

Ia berharap kepada pemda untuk menyediakan lokasi lain agar mereka bisa berjualan lagi seperti biasanya.

Editor : Jamaluddin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut