get app
inews
Aa Read Next : 6 Orang Korban Mobil Masuk Jurang di Beutong Ateuh Dilarikan ke RSUD Datu Beru Takengon

Kesaksian IRT Korban Pembacokan di Bener Meriah Aceh

Rabu, 02 Agustus 2023 | 19:41 WIB
header img
Ternyata Begini Kesaksian IRT Korban Pembacokan di Bener Meriah Aceh.(iNews/ Yusriadi Yusuf).

BENER MERIAH, iNewsPortalAceh.id-Seorang ibu rumah tangga (IRT) bernama Mardiah (42) warga Dusun Poras Kampung Suku Bener, Kecamatan Bener Kelipah, Kabupaten Bener Meriah menjadi korban pembacokan oleh orang tak dikenal.

Insiden itu menyebabkan luka di kepala dan lengannya.

Menurut kesaksian Mardiah, serangan tersebut terjadi saat ia hendak membuang sampah belakang rumahnya sekitar pukul 5.00 WIB.

Dia dikejutkan oleh seorang pria yang tiba-tiba mengayunkan parang ke arahnya, mengenai kepala bagian belakangnya.

Mardiah berusaha menahan serangan itu, namun lengan kanannya terluka, dan dia terjatuh.

"Saat itu saya melihat sosok laki laki berperawakan sedang, mengenakan baju dengan penutup kepala dan bawahannya mengenakan jean. Dia mengayunkan parang ke arah kepala saya," jelasnya saat di rawat di RSUD Munyang Kute.

Mardiah menambakan, saat itu dia berteriak meminta pertolongan.

Teriakan Mardiah membangunkan suaminya yang langsung datang membantunya.

Suami Mardiah mencoba mengejar pelaku, namun Mardiah menghentikannya khawatir suaminya menjadi sasaran berikutnya.

Mereka segera masuk dan menutup pintu belakang agar pelaku tidak masuk. Kemudian, suami korban meminta pertolongan pada warga yang sedang shalat Subuh di Meunasah.

Mardiah dibawa ke Puskesmas di Kecamatan Bandar, Kabupaten Bener Meriah. Kejadian ini juga dilaporkan ke Polsek Bandar.

Personil Polsek Bandar tiba di lokasi dan mengamankan tempat kejadian serta mengumpulkan barang bukti, termasuk sendal dan ponsel yang diduga milik pelaku.

Editor : Jamaluddin

Follow Berita iNews Portalaceh di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut