Viral Perempuan Cantik Ini Ngaku Siap Menangkan Pasangan SABAR pada Pilkada 2024 di Pidie Jaya

PIDIE JAYA, iNewsPortalAceh.id - Viral di media sosial sosok perempuan memiliki paras cantik yang mengaku dirinya siap untuk memenangkan pasangan SABAR Haji Sibral Malasyi dan Hasan Basri pada Pilkada 2024 di Pidie Jaya, Aceh.

Dengan viralnya perempuan cantik ini, membuat netizen penasaran dengan wanita tersebut, namun setelah di telusuri ternyata perempuan cantik ini bernama Farazila.

Farazila sendiri dia mengaku tergabung dalam tim gen Z yang akan solid untuk mendukung dan mendeklarasikan diri untuk memenangkan Haji Sibral Malasyi dan Hasan Basri nomor urut 01 pada pilkada 2024 ini.

Seperti di ketahui Pemilih milenial dan generasi Z cukup potensial pada pemilu 2024 kemarin, jumlah pemilihnya mecapai 50 persen.

Tak heran, pasangan calon (Paslon) Bupati dan wakil bupati Pidie Jaya Haji Sibral Malasyi dan Hasan Basri begitu getol menggaet pemilih milenial dan Gen Z.

Terbaru, ratusan anak muda yang terhimpun dari Gen Z Kabupaten Pidie Jaya mendeklarasikan diri mendukung pasangan Haji Sibral Malasyi - Hasan Basri.

Ketua relawan Gen Z Haji Sibral Malasyi - Hasan Basri, Riyan yang juga mahasiswa, mengatakan ratusan anak muda siap bahu membahu memenangkan pasangan yang di usung partai PKB dan partai PAN, partai Gabthat, partai PNA dan partai Pas ini.

Menurut Riyan, pasangan H. Sibral Malasyi - Hasan Basri ini dinilai memiliki kemampuan untuk memimpin Kabupaten Pidie Jaya, khususnya mengakomodir kepentingan anak muda, khususnya mereka Gen Z.

Program- program yang di tawarkan pasangan H. Sibral Malasyi - Hasan Basri mampu menjawab permasalahan yang di hadapi anak muda selama ini," kata Riyan saat di konfirmasi awak media, Sabtu (05/11/2024).

Riyan menambahkan, bahwa antusiasnya gen Z dalam memenangkan pasangan H. Sibral Malasyi - Hasan Basri karena ingin mewujudkan perubahan di Kabupaten Pidie Jaya yang di cintai ini.

"Kami ingin sekali Pidie Jaya ini pendidikan lebih di tingkatkan lagi, begitu juga dengan lokasi wisata serta ada nya beasiswa untuk mahasiswa, serta adanya universitas yang aktif," ungkap Riyan.

Menurut Riyan, selama ini Kabupaten Pidie Jaya sangat ketinggalan di berbagai lini di bandingkan dengan dari daerah lain di Aceh.

"Kondisi sekarang daerah kita sangat miris, di Pidie Jaya sangat tidak ada apa- apa kalau buat kami mahasiswa, organisasi mati, dimana karir mahasiswa di Pidie Jaya mati gara -gara pemerintah sekarang ini yang tidak melihat nasib kami anak muda sekarang," jelas Riyan.

Disebutnya, beberapa program yang ditawarkan H. Sibral Malasyi - Hasan Basri memang menjadi kebutuhan utama khasusnya bagi anak muda di Kabupaten Pidie Jaya.

Editor : Jamaluddin