BIREUN, iNews.id- Demi murid mengenal sejarah serta budaya daerah, pelajar SDN 1 Bireuen, mengunjungi Pendopo Bupati Bireuen yang merupakan museum sekaligus cagar budaya.
Para pelajar mendapatkan wawasan tentang budaya Aceh, peninggalan jaman dulu dan juga sejarah berdirinya pendopo sampai kepada di tetapkan pendopo sebagai tempat penyimpanan barang-barang bersejarah.
Di samping itu, juga memperkenalkan nama- nama Presiden, Bupati sampai kepada tokoh pendiri Bireuen.
Kepala sekolah SDN 1 Bireuen, Murthala, mengatakan, semua sejarah yang penting diketahui generasi penerus tersimpan baik di museum tersebut, termasuk sejarah bahwa salah satu kamar di pendopo pernah digunakan untuk bermalam Presiden Republik Indonesia pertama, yakni Soekarno.
"Kegiatan sekolah penggerak ini bertujuan untuk memberi pemahaman kepada pelajar agar mereka tau apa itu sejarah, dan mengenal benda sejarah dulu yang sudah tidak lagi di fungsikan oleh masyarakat sekarang," jelas Murthala seraya mencontohkan sebuah alat tumbuk padi tempo dulu, yang disebut jingki.
Agar menyenangkan, kegiatan tersebut diwarnai dengan pemberian hadiah bagi pelajar yang bisa cepat menanggapi pertanyaan seputar sejarah yang dijelaskan guru.
Kata murthala, 120 murid kelas empat ikut hadir pada kegiatan tersebut. "Selain itu kita juga mengagendakan kunjungan ke tempat sejarah lain seperti makam Habib Bugak, rumah Aceh Tgk Chik awe geutah dan tempat pembuatan garam yang ada di jangka.
"Selain sejarah, kami juga ingin mengajarkan kepada murid bagaimana membuat menu makan sederhana daerah, seperti ubi tumbuk,yang bisa dijadikan makan dulu, dan nantinya kepada anak untuk di bawakan ubi ke sekolah,"
Editor : Jamaluddin
Artikel Terkait
