PIDIE JAYA, iNewsPortalAceh.id - Warga Gampong Reuleut, Kecamatan Ulim, Kabupaten Pidie Jaya, Aceh, meminta pemerintah agar melakukan pembangunan jalan dengan aspal untuk menuju ke makam Teungku Rubiah dan perkebunan.
Bastun M Adam, Mukim Paya Seutui menyatakan bahwa jalan menuju kemakan teungku rubiah dan kebun warga rusak parah sehingga sangat sulit di lalui kendaraan roda dua dan empat selama ini, Selasa (20/09/2022).
"Kita sangat berharap supaya jalan menuju ke makan Teungku Rubiah di aspal, karena jalan ini merupakan akses utama bagi masyarakat untuk menuju ke perkebunan, kondisinya saat ini sangat sulit untuk di lalui kendaraan, bahkan membahayakan saat di lintasi," ucap Bastun.
Hal yang sama juga di sampaikan oleh Mantan Mukim Paya Seutui , Armia Daud, bahwa jalan tersebut belum pernah di perbaiki oleh pemerintah, padahal jalan ini merupakan akses untuk menuju ke kampung coklat di Pidie Jaya.
"Jalan ini selain di gunakan warga untuk mengangkut hasil kebun, juga di gunakan untuk para pengunjung ke makan Teungku Rubiah, kerusakan jalan ini di perkirakan mencapai 2 km dari jalan perkampungan Reuleut," terang Armia.
Kondisi jalan di penuhi dengan batu terjal dan kerikil yang berserakan di sepanjang jalan, bahkan begitu juga dengan lubang bekas kikisan air hujan yang sangat berbahaya untuk dilalaui kendaraan roda dua, apabila tak berhati-hati jalur ini maka resiko kecelakaan akan terjadi.
Sementara saat ini di kawasan jalan ini sedang di lakukan proyek pembangunan saluran oleh pihak rekanan dengan mengunakan anggaran dari otonomi khusus tahun anggaran 2022 yang menelankan dana Rp400 juta lebih.
Dengan pekerjaan peningkatan jalan Reuleut pade jakeut kemukiman Paya Seutui, Kecamatan Ulim dari pemerintah Aceh melalui dinas perumahan rakyat dan kawasan permukiman.
Editor : Jamaluddin
Artikel Terkait
