ACEH SELATAN, iNewsPortalAceh.id – Bupati Aceh Selatan, H. Mirwan MS, SE., M.Sos, secara resmi membuka Pra Pekan Olahraga Aceh (Pra-PORA) ke-IV cabang olahraga arung jeram di Gampong Malaka, Kecamatan Kluet Tengah, Kamis (13/11/2025).
Dalam sambutannya, Bupati Mirwan menyampaikan rasa bangga atas terselenggaranya ajang tersebut di Aceh Selatan, yang dikenal memiliki kekayaan alam luar biasa.
“Aceh Selatan dianugerahi potensi alam yang menakjubkan. Sungai-sungai kita tidak hanya indah, tapi juga ideal untuk pengembangan olahraga arung jeram dan kegiatan wisata air lainnya,” ujar Bupati Mirwan.
Ia menegaskan, kegiatan Pra-PORA bukan sekadar ajang seleksi menuju Pekan Olahraga Aceh (PORA) 2026 di Aceh Jaya, tetapi juga menjadi momentum penting untuk mengukur kemampuan para atlet dari berbagai daerah.
“Saya berpesan, junjung tinggi sportivitas dan tampilkan kemampuan terbaik demi mengharumkan nama daerah masing-masing,” imbuhnya.
Bupati Mirwan juga menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung kemajuan dunia olahraga di Aceh Selatan, termasuk cabang olahraga arung jeram.
“Pemerintah akan terus memperkuat dukungan melalui peningkatan fasilitas, pembinaan atlet, serta sinergi antara pemerintah daerah, KONI, dan FAJI. Kita ingin melahirkan atlet-atlet arung jeram berprestasi yang bisa mengharumkan nama Aceh di tingkat nasional bahkan internasional,” katanya penuh optimisme.
Ketua Panitia, Abdul Mahmud, S.Hut, dalam laporannya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung suksesnya kegiatan tersebut.
Ia menjelaskan, cabang arung jeram bukan hanya olahraga prestasi, tetapi juga memiliki nilai edukasi dan konservasi.
“Arung jeram tidak hanya tentang prestasi, tetapi juga wisata, mitigasi bencana, dan konservasi alam, terutama dalam menjaga sumber air dan kelestarian sungai,” ujar Abdul Mahmud.
Pra-PORA Arung Jeram kali ini diikuti oleh 12 kabupaten, yakni Bireuen, Aceh Tengah, Aceh Tenggara, Gayo Lues, Pidie, Pidie Jaya, Aceh Barat, Nagan Raya, Aceh Barat Daya (Abdya), Aceh Selatan, Aceh Singkil, dan Bener Meriah.
Total peserta mencapai 133 orang, terdiri dari 70 atlet putra, 63 atlet putri, serta 42 orang juri dan tim teknis dari provinsi maupun kabupaten.
Ajang ini tidak hanya menjadi wadah kompetisi olahraga, tetapi juga sarana memperkenalkan potensi wisata arung jeram Kluet Tengah kepada masyarakat luas sekaligus memperkuat citra Aceh Selatan sebagai destinasi sport tourism unggulan di Tanah Rencong.
Editor : Jamaluddin
Artikel Terkait
